Rabu, 28 November 2012

Elektronika kelas XI IPA semester 1 & 2

  SEMESTER 1

pengertian kapasitor induktor

pengertian kapasitorumumnya digunakan untuk komponen elektronika yang dipakai untuk menyimpan muatan listrik yang terdiri dari dua konduktor dan di pisahkan oleh bahan penyekat atau bahan dielektrik. Setiap konduktor di sebut keping. Pengertian kapasitor atau yang juga disebut kondensator adalah komponen listrik yang dibuat sedemikian rupa hingga dapat menyimpan muatan listrik.

Prinsip kerja suatu kapasitor umumnya sama halnya dengan resistor yang juga termasuk didalam kelompok komponen pasif, yaitu type komponen yang bekerja tanpa membutuhkan arus panjar. Kapasitor terdiri atas dua konduktor lempeng logam yang dipisahkan oleh bahan penyekat atau isolator. isolator penyekat ini kerap digunakan sebagai bahan dielektrik.
Bahan dielektrik yang dipakai sebahai penyekat kedua penghantar komponen tersebut bisa digunakan untuk membedakan type kapasitor. Beberapa pengertian kapasitor yang memakai bahan dielektrik diantaranya berupa kertas, mika, plastik cairan, keramik dan lain sebagainya.
Gambar di bawah ini menunjukan bentuk dan jenis dari pengertian kapasitor.
Pengertian kapasitor
Manfaat kapasitor dalam rangkaian elektronika amat di butuhkan terlebih untuk menghindari loncatan bunga api listrik pada rangkaian yang mengandung kumparan, menyimpan muatan atau daya listrik dalam rangkaian, menentukan panjang gelombang pada radio penerima dan sebagai filter didalam rangkaian catu daya atau power supply.
Fungsi kapasitor adalah sebagai penyimpan arus atau tegangan listrik. untuk arus searah  (dc) kapasitor berperan sebagai isolator atau penahan arus listrik, namun untuk  arus bolak-balik (ac) kapasitor berperan sebagai konduktor atau melewatkan arus listrik.
Didalam penerapannya kapasitor dipakai sebagai filter atau penyaring, perata tegangan searah dc yang di pakai untuk mengubah tegangan ac menjadi dc, pembangkit gelombang ac atau oscilator dan lain sebagainya.
Diantara artikel mengenai pengertian kapasitor, anda juga dapat menemukan keterangan mengenai type kapasitor. type kapasitor sendiri terbagi atas beraneka ragam, diantaranya yaitu berdasarkan polaritasnya, bahan dasar pembuatannya dan ketentuan nilai kapasitansinya yang biasa disebut farad (f). Tak hanya mempunyai type, bentuk kapasitor juga beraneka macam seperti kapasitor kertas ( besar kapasitanyas 0,1 farad ), kapasitor elektrolit ( besar kapasitas 105 pf ), dan kapasitor variabel ( besar kapasitas dapat di ubah-ubah sampai maksimum 500 pf.
 
SEMESTER 2 

Arus Listrik AC & DC

Semua orang tahu ada dua jenis arus listrik AC & DC, namun yang disayangkan kebanyakan orang cuma tahu saja bukan mengerti, dan yang parahnya lagi pada umum orang tahu dan membedakan arus listrik AC dan DC itu adalah,.. Bawhwa arus AC bisa nyetrum/kesetrum (tersengat) mungkin bisa mati dan konslet bisa kebakar (kubakaran) sedangkan pada arus DC adalah hal yg sebaliknya, umum orang mengatakan aman dari kesetrum dan konlesting.
Sebenernya ga jauh beda juga sih,.. dengan diri saya,.. cuma saya sedikit ngerti tapi belum paham apa itu AC DC, dengan bantuan mbah Google, saya coba Search,.. akhirnya ketemulah di blog tetangga yang kebetulan memposting tentang pengertian AC dan DC. Sedikit termenung saat saya membaca, saya terlempar jauh ke masa 15th yang lalu, dimana kala waktu itu aku masih sekolah celana pendek baju putih celana biru.
Sambil sedikit ketawa kecut saya coba terus baca... dan akhirnya sekarang paham juga apa itu arus AC dan DC dan apa itu sumber listrik.
Beberapa sumber listrik (terutama, generator elektro-mekanik rotary) secara alami menghasilkan teganggan bergantian dalam polaritas, membalikkan positif dan negatif dari waktu ke waktu.  Baik sebagai polaritas teganggan switching atau sebagai arah switching arus bolak-balik, seperti ini “” listrik dikenal sebagai (AC) Alternating Current.
Sedangkan yang di sebut dengan DC (Direct Current ) adalah listrik yang mengalir ke arah yang konstan astau satu arah, dan / atau memiliki teganggan dengan polaritas konstan/satuarah. DC adalah jenis listrik dibuat oleh baterai (dengan terminal positif dan negatif pasti), atau jenis biaya yang dihasilkan dengan menggosokkan beberapa jenis bahan terhadap satu sama lain
.
 Gambar Arus AC & DC
Simbol baterai akrab digunakan sebagai simbol generik untuk setiap sumber teganggan DC, lingkaran dengan garis berombak  di dalam adalah simbol generik untuk sumber teganggan AC.
Teganggan arus AC tidak memiliki keunggulan praktis atas DC. Dalam aplikasi di mana listrik digunakan untuk mengusir energi dalam bentuk panas, atau polaritas arah arus tidak relevan, sehingga selama ada cukup teganggan dan arus untuk beban untuk menghasilkan panas yang diinginkan. Namun, dengan AC adalah untuk membangun pembangkit listrik, motor dan sistem distribusi daya yang jauh lebih efisien daripada DC, dan AC digunakan oleh mayoritas di seluruh dunia dalam aplikasi daya tinggi. 
Mesin akan dibangun untuk memutar medan magnet di sekitar kumparan kawat set stasioner dengan memutar sebuah poros, teganggan AC akan diproduksi di kumparan kawat sebagai poros yang diputar, sesuai dengan Hukum Faraday tentang induksi elektromagnetik.  Ini adalah prinsip operasi dasar dari sebuah generator AC, juga dikenal sebagai sebuah alternator.
Kumparan kawat membalikkan sebagai kutub yang berlawanan dengan magnet berputar lewat. Terhubung ke suatu beban, ini akan membalik polaritas teganggan membuat membalik arah arus di dalam rangkaian.  Semakin cepat poros alternator  berbalik, semakin cepat magnet akan berputar, menghasilkan teganggan dan arus bolak-balik switch arah.

 Gambar Alternator Bekerjanya
Sedangkan generator DC bekerja berdasarkan prinsip umum yang sama dari induksi elektromagnetik, konstruksi mereka tidak sesederhana AC. Dengan generator DC, kumparan dari kawat dipasang pada poros di mana magnet adalah pada alternator AC, dan sambungan listrik ini dibuat untuk kumparan berputar melalui karbon stasioner “sikat” menghubungi strip tembaga pada poros berputar.  Semua ini diperlukan untuk beralih mengubah polaritas’s kumparan output ke sirkuit eksternal sehingga sirkuit eksternal melihat polaritas konstan.
Generator akan menghasilkan dua pulsa teganggan per revolusi poros, baik pulsa dalam arah yang sama (polaritas). Agar generator untuk menghasilkan teganggan DC konstan, daripada pulsa teganggan singkat sekali setiap ½ revolusi, ada beberapa set koil melakukan kontak intermiten dengan kuas. Diagram yang ditunjukkan di bawah adalah sedikit lebih sederhana dari apa yang akan Anda lihat dalam kehidupan nyata.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar